Seperti Air Yang Mengalir Seperti itulah HARAPAN ku

Seperti Air Yang Mengalir Seperti Itulah Harapanku

Jumat, 06 Januari 2012

Sepih Hati


kala sepi menyayat hati
raga seolah-olah mati
semua yang ada seolah-olah hanya semu
tak ada yang bisa kulakukan

pikiran seolah-olah kosong
hanya bisa diam dan diam
menatap hampa kedepan
tersenyum dalam kepahitan
menagis dalam senyum

jiwa dan ragaku seolah-olah mati
menatap kedepan penuh kepalsuan
hanya bisa diam
saat yang lain tertawa riang

kala sepi menyayat hati
langka kaki rertati-tati
memijak jalan yang penuh duri
jalan yang kulalui begitu banyak rintangan
banyak duri yang kutemui
tapi ku coba tuk terus berjalan

jalan yang kulalui tak ku tau akhirnya
kupijak kaki ini tak tau kemana tujuanku
ku coba tuk raih mimpi yang ada didepanku
kecoba tuk meraihnya

kala sepi menyayat hati
kucoba tuk mengingat bai-bait perjalana hidupku
yang perna kulalui
kesepian hati yang kurasakan

debur ombak kehidupan yang kulalui
hantam karang keteguhan hati
mencoba tegarkan jiwa
dari cerita perjalanan yang penuh luka
ku akui begitu banyak rintangan
yang datang dan pergi
yang membuat aku kadang lemah

tapi tak satupun yang mampu
menyemaikan segala rasa dikalbu
yang telah gersang dan mengering
walau bibir selalu tersenyum
tapi hati menangis pilu
dihimpit dilema yang membelenggu

jangan berharap……..
karena tak pantas untuk diharap
biarlah semua berjalan
mengikuti alur roda kehidupan
biarlah semua berlalu mengikuti
kehendak yang MAHA TAHU


Tidak ada komentar:

Posting Komentar